
Buka Event K-Halal and Healthy Consumer Experience, Rico Waas: Tidak Hanya Perkenalkan Produk Halal dan Sehat, Tapi Mempererat Kerjasama Lintas Negara
K-Halal and Healthy Consumer Experience sebuah event yang tidak hanya menyoroti produk-produk halal dan sehat, tetapi juga mempererat kerjasama lintas negara khususnya antara Indonesia dan Korea Selatan dalam mendorong ekonomi kreatif dan Industri halal yang berdaya saing.
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas ketika membuka K- Halal and Healthy Consumer Experience yang digelar atrium Sun plaza Medan, Jumat (20/6/25). Dalam kegiatan ini hadir Acting Ambassador, Embassy of the Republic of Korea in Indonesia, Mr Soo Deok Park, Ketua TP PKK Kota Medan Ny Airin Rico Waas, Chief Presentative of Korea Agro-Fisheries and Food Trade, Mr Seung Hoon Lee dan Satgas Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk halal Sumut, Makmur Nasution.
Dikatakan Rico Waas, kota Medan sebagai Kota multikultural dengan masyarakat yang sangat heterogen memiliki potensi besar dalam pengembangan produk halal dan gaya hidup sehat.
"Kami percaya bahwa trend halal bukan hanya sekedar label tetapi mencerminkan standar kualitas kebersihan dan keberlanjutan yang semuanya penting untuk perlindungan konsumen dan peningkatan daya saing produk lokal", kata Rico Waas yang hadir didampingi Kadis UKM Koperindag Benny Iskandar dan Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Gelora KP Ginting.
Melalui kegiatan ini, Rico Waas berharap pelaku usaha terutama UMKM dapat memperoleh wawasan baru meningkatkan jejaring serta memperluas pasar baik domestik maupun internasional. Semoga kolaborasi yang terjalin dapat membuka peluang investasi Inovasi dan transfer pengetahuan yang saling menguntungkan.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi konsumen cerdas yang peduli terhadap kesehatan keamanan pangan dan keberlanjutan lingkungan. Inilah saatnya kita bangkit dan tumbuh bersama menuju Kota Medan yang berkah maju dan berdaya saing global", ujar Rico Waas.
Rico Waas juga berharap kedepannya akan ada produk-produk di Korea Selatan yang mencantumkan label halal, ini bermanfaat untuk masyarakat Indonesia yang berkunjung ke Korea Selatan.
"kami juga berharap akan ada makanan Indonesia khususnya kota Medan yakni Bika Ambon dan Soto Medan di Korea Selatan, seperti adanya makanan korea di kota Medan diantaranya Kimbab dan mie Samyang. Melalui ini kita dapat saling mengenal kebudayaan masing-masing", pungkasnya.
Mr Soo Deok Park, Wakil Duta Besar Republik Korea mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara K- Halal and Healthy Consumer Experience dan menyambut baik karena dapat memperkenalkan budaya korea di Kota Medan.
"Acara K- Halal and Healthy Consumer Experience tidak hanya memperkenalkan budaya kuliner Korea , namun juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan antara korea dan Indonesia melalui rasa serta berbagai cerita dan gaya hidup yang tercermin dalam makanan", katanya.
Menurutnya, Kota Medan merupakan pintu masuk wilayah barat Indonesia dan kota Medan dipandang sebagai pusat pertumbuhan Dinamis, jadi saya berharap kerjasama antara Korea dan kota Medan akan terus berkembang.
"Tahun lalu saya sudah pernah berkunjung ke Medan dan mencicipi Bika ambon dan soto medan yang enak dan menjadi pengalaman yang sangat berkesan", ujar Mr Soo Deok Park.
Sementara itu, Chief Presentative of Korea Agro-Fisheries and Food Trade, Mr Seung Hoon Lee menjelaskan acara K- Halal and Healthy Consumer Experience merupakan acara promosi dan pengalaman konsumen produk pertanian Korea yang diadakan Medan kali ini sangatlah bermakna, karena memberikan kesempatan kepada konsumen muslim di Indonesia untuk merasakan langsung keunggulan dan kesehatan produk pertanian Korea.
"Seiring dengan meningkatnya minat terhadap K-Food yang dipengaruhi oleh gelombang budaya Hallyu, kami dari aT ingin memperkenalkan keberagaman dan keunggulan budaya kuliner Korea kepada masyarakat lokal melalui acara ini", jelasnya.
Menurutnya, dalam acara ini menghadirkan berbagai produk mulai dari makanan halal korea hingga makanan sehaty yang sesuai dengan tren gaya hidup masa kini. Konsumen lokal dapar merasakan dan mencicipi langsung produk-produk tersebut. Kami jugaa terus berupaya agar produk makanan korea dapat diterima dan dipercaya oleh para konsumen di Indonesia.
"Acara yang kami selenggarakan selama tiga hari kedepan tidak hanya akan memperdalam pemahaman masyarakat terhadap produk makanan korea melalui pengalaman mencicipi langsung , tetapi juga menjadi festival yang dapat dinikmati dengan berbagai konten budaya korea", sebutnya.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas ketika membuka K- Halal and Healthy Consumer Experience yang digelar atrium Sun plaza Medan, Jumat (20/6/25). Dalam kegiatan ini hadir Acting Ambassador, Embassy of the Republic of Korea in Indonesia, Mr Soo Deok Park, Ketua TP PKK Kota Medan Ny Airin Rico Waas, Chief Presentative of Korea Agro-Fisheries and Food Trade, Mr Seung Hoon Lee dan Satgas Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk halal Sumut, Makmur Nasution.
Dikatakan Rico Waas, kota Medan sebagai Kota multikultural dengan masyarakat yang sangat heterogen memiliki potensi besar dalam pengembangan produk halal dan gaya hidup sehat.
"Kami percaya bahwa trend halal bukan hanya sekedar label tetapi mencerminkan standar kualitas kebersihan dan keberlanjutan yang semuanya penting untuk perlindungan konsumen dan peningkatan daya saing produk lokal", kata Rico Waas yang hadir didampingi Kadis UKM Koperindag Benny Iskandar dan Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Gelora KP Ginting.
Melalui kegiatan ini, Rico Waas berharap pelaku usaha terutama UMKM dapat memperoleh wawasan baru meningkatkan jejaring serta memperluas pasar baik domestik maupun internasional. Semoga kolaborasi yang terjalin dapat membuka peluang investasi Inovasi dan transfer pengetahuan yang saling menguntungkan.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi konsumen cerdas yang peduli terhadap kesehatan keamanan pangan dan keberlanjutan lingkungan. Inilah saatnya kita bangkit dan tumbuh bersama menuju Kota Medan yang berkah maju dan berdaya saing global", ujar Rico Waas.
Rico Waas juga berharap kedepannya akan ada produk-produk di Korea Selatan yang mencantumkan label halal, ini bermanfaat untuk masyarakat Indonesia yang berkunjung ke Korea Selatan.
"kami juga berharap akan ada makanan Indonesia khususnya kota Medan yakni Bika Ambon dan Soto Medan di Korea Selatan, seperti adanya makanan korea di kota Medan diantaranya Kimbab dan mie Samyang. Melalui ini kita dapat saling mengenal kebudayaan masing-masing", pungkasnya.
Mr Soo Deok Park, Wakil Duta Besar Republik Korea mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara K- Halal and Healthy Consumer Experience dan menyambut baik karena dapat memperkenalkan budaya korea di Kota Medan.
"Acara K- Halal and Healthy Consumer Experience tidak hanya memperkenalkan budaya kuliner Korea , namun juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan antara korea dan Indonesia melalui rasa serta berbagai cerita dan gaya hidup yang tercermin dalam makanan", katanya.
Menurutnya, Kota Medan merupakan pintu masuk wilayah barat Indonesia dan kota Medan dipandang sebagai pusat pertumbuhan Dinamis, jadi saya berharap kerjasama antara Korea dan kota Medan akan terus berkembang.
"Tahun lalu saya sudah pernah berkunjung ke Medan dan mencicipi Bika ambon dan soto medan yang enak dan menjadi pengalaman yang sangat berkesan", ujar Mr Soo Deok Park.
Sementara itu, Chief Presentative of Korea Agro-Fisheries and Food Trade, Mr Seung Hoon Lee menjelaskan acara K- Halal and Healthy Consumer Experience merupakan acara promosi dan pengalaman konsumen produk pertanian Korea yang diadakan Medan kali ini sangatlah bermakna, karena memberikan kesempatan kepada konsumen muslim di Indonesia untuk merasakan langsung keunggulan dan kesehatan produk pertanian Korea.
"Seiring dengan meningkatnya minat terhadap K-Food yang dipengaruhi oleh gelombang budaya Hallyu, kami dari aT ingin memperkenalkan keberagaman dan keunggulan budaya kuliner Korea kepada masyarakat lokal melalui acara ini", jelasnya.
Menurutnya, dalam acara ini menghadirkan berbagai produk mulai dari makanan halal korea hingga makanan sehaty yang sesuai dengan tren gaya hidup masa kini. Konsumen lokal dapar merasakan dan mencicipi langsung produk-produk tersebut. Kami jugaa terus berupaya agar produk makanan korea dapat diterima dan dipercaya oleh para konsumen di Indonesia.
"Acara yang kami selenggarakan selama tiga hari kedepan tidak hanya akan memperdalam pemahaman masyarakat terhadap produk makanan korea melalui pengalaman mencicipi langsung , tetapi juga menjadi festival yang dapat dinikmati dengan berbagai konten budaya korea", sebutnya.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan