
Pendidikan Investasi Jangka Panjang, Pemko Medan Kajian Pendirian Sekolah Unggul Baru
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas menegaskan bahwa pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang nilainya tidak terbandingkan.
“Apabila kita membangun gedung ia mungkin akan usang dan lapuk ditelan waktu, tetapi apabila kita membangun manusia melalui pendidikan maka hasilnya akan kekal dan memberikan manfaat hingga ke generasi berikutnya,” ujar Wali Kota dalam sambutan tertulis yang dibacakan Plt. Asisten Administrasi Umum, Laksamana Putra Siregar.
Pesan itu disampaikan saat membuka Seminar Kajian Studi Kelayakan Pendirian Sekolah Unggul Baru jenjang SD dan SMP di Kota Medan, Kamis (2/10/2025) di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan.
Seminar yang diinisiasi Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kota Medan ini menghadirkan narasumber Prof. Dr. Ir. Darwin, S.T., M.Pd., Dr. Dionisius Sihombing, M.Si., dan Dr. Rosnelli, M.Pd., serta diikuti para guru dan tenaga pendidik. Hadir pula Kepala Brida Medan, Benny Iskandar.
Wali Kota menekankan, kehadiran sekolah unggul baru di Medan nantinya tidak sekadar menjadi tempat belajar, melainkan juga pusat pembentukan karakter, penyemaian nilai kehidupan, serta pembinaan moral dan mental.
“Di dalamnya anak-anak kita diajarkan untuk menjadi pribadi yang jujur, disiplin, mandiri, dan berbudi pekerti luhur. Inilah wujud dari visi kita bersama untuk mewujudkan Medan kota yang bertuah, maju, dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia berharap hasil kajian studi kelayakan ini dapat memberikan dasar yang kuat bagi pembentukan sekolah unggul baru yang membanggakan.
“Sekolah unggul baru harus mampu memberikan pembelajaran terbaik baik dari segi kurikulum, lingkungan belajar, maupun kompetensi guru. Guru harus menjadi teladan yang mengajar dengan jiwa, mengayomi dengan ketulusan, serta menanamkan nilai-nilai kehidupan,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Wali Kota berpesan agar pendidikan di Medan juga berfungsi sebagai benteng moral generasi muda dari ancaman zaman, seperti judi, narkoba, dan pergaulan buruk.
“Langkah strategis membangun sumber daya manusia yang cerdas dan bermoral inilah yang akan menopang Kota Medan di masa depan,” pungkasnya.
Sebelumnya Kepala BRIDA Medan Benny Iskandar mengatakan,
Kegiatan ini bertujuan melahirkan rekomendasi dalam menentukan kebijakan terkait dengan kelayakan peningkatan kualitas pendidikan melalui pendirian sekolah unggul pada jenjang pendidikan SD dan SMP Kota Medan.
“Apabila kita membangun gedung ia mungkin akan usang dan lapuk ditelan waktu, tetapi apabila kita membangun manusia melalui pendidikan maka hasilnya akan kekal dan memberikan manfaat hingga ke generasi berikutnya,” ujar Wali Kota dalam sambutan tertulis yang dibacakan Plt. Asisten Administrasi Umum, Laksamana Putra Siregar.
Pesan itu disampaikan saat membuka Seminar Kajian Studi Kelayakan Pendirian Sekolah Unggul Baru jenjang SD dan SMP di Kota Medan, Kamis (2/10/2025) di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan.
Seminar yang diinisiasi Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kota Medan ini menghadirkan narasumber Prof. Dr. Ir. Darwin, S.T., M.Pd., Dr. Dionisius Sihombing, M.Si., dan Dr. Rosnelli, M.Pd., serta diikuti para guru dan tenaga pendidik. Hadir pula Kepala Brida Medan, Benny Iskandar.
Wali Kota menekankan, kehadiran sekolah unggul baru di Medan nantinya tidak sekadar menjadi tempat belajar, melainkan juga pusat pembentukan karakter, penyemaian nilai kehidupan, serta pembinaan moral dan mental.
“Di dalamnya anak-anak kita diajarkan untuk menjadi pribadi yang jujur, disiplin, mandiri, dan berbudi pekerti luhur. Inilah wujud dari visi kita bersama untuk mewujudkan Medan kota yang bertuah, maju, dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia berharap hasil kajian studi kelayakan ini dapat memberikan dasar yang kuat bagi pembentukan sekolah unggul baru yang membanggakan.
“Sekolah unggul baru harus mampu memberikan pembelajaran terbaik baik dari segi kurikulum, lingkungan belajar, maupun kompetensi guru. Guru harus menjadi teladan yang mengajar dengan jiwa, mengayomi dengan ketulusan, serta menanamkan nilai-nilai kehidupan,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Wali Kota berpesan agar pendidikan di Medan juga berfungsi sebagai benteng moral generasi muda dari ancaman zaman, seperti judi, narkoba, dan pergaulan buruk.
“Langkah strategis membangun sumber daya manusia yang cerdas dan bermoral inilah yang akan menopang Kota Medan di masa depan,” pungkasnya.
Sebelumnya Kepala BRIDA Medan Benny Iskandar mengatakan,
Kegiatan ini bertujuan melahirkan rekomendasi dalam menentukan kebijakan terkait dengan kelayakan peningkatan kualitas pendidikan melalui pendirian sekolah unggul pada jenjang pendidikan SD dan SMP Kota Medan.
Sumber: Dinas Kominfo Kota Medan