Tinjau Hasil Pembetonan Jalan Pantai Harapan, Rico Waas Minta Bahu dan Badan Jalan Dilandaikan dan Pemasangan Lampu Jalan
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, meninjau hasil pembetonan Jalan Pantai Harapan, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, yang sebelumnya rusak parah dan kerap dikeluhkan masyarakat. Jalan ini merupakan akses penting yang menghubungkan Medan dengan Deli serdang.
Dalam peninjauan, Rico Waas menemukan adanya perbedaan ketinggian antara badan jalan dan bahu jalan yang dinilai berpotensi membahayakan pengguna.
“Memang sudah dikerjakan, namun kami temukan ketinggian antara bahu dengan badan jalan terlalu tinggi. Kami minta agar dibuat landai di bagian bahu jalan, agar mobil bisa bersisian,” tegasnya.
Ia meminta Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) segera melandaikan bagian bahu jalan. Selain itu, menindaklanjuti aspirasi warga, Wali Kota juga menginstruksikan Dinas Perhubungan memasang lampu jalan di kawasan tersebut demi kenyamanan dan keamanan pengguna.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas SDABMBK, Gibson Panjaitan, menjelaskan pembetonan memiliki variasi lebar antara 4–6 meter dengan ketebalan 25 cm. Saat ini jalan baru bisa dilalui sepeda motor, sementara untuk mobil akan dibuka setelah 28 hari proses pengerasan. “Besok kami mulai kerjakan pelandaian bahu jalan menindaklanjuti arahan Pak Wali,” ujarnya.
Kedatangan Wali Kota disambut antusias masyarakat yang langsung menyampaikan ucapan terima kasih. Junaidi, salah seorang warga, mengatakan kerusakan jalan sudah berlangsung lebih dari lima tahun, bahkan kerap banjir saat hujan.
“Syukurlah, sangat cocok jalan ini diperbaiki. Ternyata ada perubahan setelah Pak Rico Waas menjadi Wali Kota,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Hj. Jannah. Ia merasa lega sekaligus bersyukur karena jalan yang selama ini macet di jam sibuk akhirnya dibenahi.
“Alhamdulillah, Pak Wali juga mengabulkan keinginan warga dengan memasang lampu jalan,” ungkapnya.
Dalam peninjauan, Rico Waas menemukan adanya perbedaan ketinggian antara badan jalan dan bahu jalan yang dinilai berpotensi membahayakan pengguna.
“Memang sudah dikerjakan, namun kami temukan ketinggian antara bahu dengan badan jalan terlalu tinggi. Kami minta agar dibuat landai di bagian bahu jalan, agar mobil bisa bersisian,” tegasnya.
Ia meminta Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) segera melandaikan bagian bahu jalan. Selain itu, menindaklanjuti aspirasi warga, Wali Kota juga menginstruksikan Dinas Perhubungan memasang lampu jalan di kawasan tersebut demi kenyamanan dan keamanan pengguna.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas SDABMBK, Gibson Panjaitan, menjelaskan pembetonan memiliki variasi lebar antara 4–6 meter dengan ketebalan 25 cm. Saat ini jalan baru bisa dilalui sepeda motor, sementara untuk mobil akan dibuka setelah 28 hari proses pengerasan. “Besok kami mulai kerjakan pelandaian bahu jalan menindaklanjuti arahan Pak Wali,” ujarnya.
Kedatangan Wali Kota disambut antusias masyarakat yang langsung menyampaikan ucapan terima kasih. Junaidi, salah seorang warga, mengatakan kerusakan jalan sudah berlangsung lebih dari lima tahun, bahkan kerap banjir saat hujan.
“Syukurlah, sangat cocok jalan ini diperbaiki. Ternyata ada perubahan setelah Pak Rico Waas menjadi Wali Kota,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Hj. Jannah. Ia merasa lega sekaligus bersyukur karena jalan yang selama ini macet di jam sibuk akhirnya dibenahi.
“Alhamdulillah, Pak Wali juga mengabulkan keinginan warga dengan memasang lampu jalan,” ungkapnya.
Sumber: Dinas Kominfo Kota Medan